Pada saat mengikuti tes, tes yang dilakukan meliputi beberapa tahap, yaitu:
1. Seleksi Administrasi,
2. Tes Fisik,
3. Tes Kemampuan Akademik dan Psikotes,
4. Tes Kesehatan,
5. Wawancara,
6. Diklat Prajabatan.
Seleksi administrasi tidak sulit, hanya cukup melengkapi data dan surat surat yang diminta, asal persyaratannya memenuhi pasti lolos. Untuk tahapan tes lainnya saya sarankan agar anda banyak mencari informasi dari teman maupun internet. Itu yang saya lakukan pada saat saya
mengikuti tes penerimaan pegawai PLN.
Seperti halnya pada saat Tes Fisik waktu itu pelaksanaan di laksanakan di Stadion Siliwangi, Bandung karena saya mengikuti seleksi di Bandung. Pelaksanaan itu 2 hari. Hari pertama itu kesehatan awal tes fisik disuruh buka baju sama dokternya tes yg dilakukan semacam berat badan, mata, tensi darah seperti itu. Saya pikir sudah selesai karena saya langsung menuju pakaian saya tercinta, tapi si dokter dengan pede berkata: “Sekarang lepas smuanya, termasuk celana dalamnya”. Whattt…. ?!!@#$. Bugil, telanjang, naked?? am I supposed to do? Dengan hati mencelos, saya lepaskan pakaian satu demi satu, hikz (kek drama cuiy, asli, pergulatan emosional, spiritual dll) Oke, minimal ini demi sebuah perjuangan. Yang ngga disangka sangka lagi, si dokter berkata, “maaf..”, sambil lalu memegang ‘joni’ saya, oh god !!!!. This is my first time that i’m naked in front of others, and the worst is when this person is male and he’s touching yours. Campur aduk rasanya, speechless. Pikiran saya udah macem macem ngga jelas, antara malu, pura pura cuek, pede, Liat Nih !!, dan pengen kabur. Nggak nanggung2 lagi, si dokter minta saya buat nungging (!!@?!%$#^!@#). Untungnya ngga diapa-apain. Memang sih dari segi medis saya tau kalo itu untuk mengecek apakah ada penyakit kelamin atau tidak dan ambein atau
tidak. Tapi….ngga gitu gitu juga kaleee…… Yah, nasi sudah menjadi t*i, jadi saya iklaskan saja dan pasrah dengan keadaan(berasa abis dinodai,
wkwkwkkw). Diluar, orang-orang yang sudah selesai tes fisik pasti mengerti apa yang baru saja saya alami. Dan sedikit bercerita dengan sesama
kontestan mengenai hal ini (wuidih..kek idol aja kontestan, ha ha), saya sedikit lega, minimal ngga cuma saya yg di zolimi, huahahaha….Malah ada yang lebih parah kata salah seorang teman saya disitu. Pas kejadian yang disuruh nungging, ternyata ada juga yang dimasukin kek semacam alat buat nusuk di anus-nya (aarggghhhh,,, ngeri). Antara ngakak dan geli aja dengernya. Disini saya merasa beruntung karena memilih
dokter yang sedikit berumur, ha ha. Namanya juga Medical Checkup, berarti ya di tes semuanya sampai detail. oke cukup tes fisiknya sampai
disini.
Lanjut….. Second today wakakaka
Yang dilakukan pertama kali itu tes ketinggian menaiki tangga kurang lebih 15 meter turun menggunakan tali, gampang banget itu gan hahaha tapi ada juga yg ketakutan ckckckck. Setelah itu lanjut ke tes berikutnya yaitu Lari 12 Menit keliling lapangan, capenya minta ampun gan ga boleh minum lagi sama pegawai PLN nya serasa udah mau pingsan gan, saya sarankan minimal 6 keliling Setelah tes Lari selesai lanjut ke Tes Keseimbangan di suruh nunduk terus puterin badan sendiri kurang lebih 10 kali puteran terus berdiri disuruh jalan ke titik hitam kurang lebih jaraknya 3 meteran, saya baru aja satu langkah udah jatuh gan hahaha maklum mabok instan *ROTFL* selesai itu lanjut ke Push Up, Pull Up, Sit Up. nih gambaran ane ketika Tes Fisik di Stadion Siliwangi
Alhamdulillah Tes Fisik Lolos gan bersyukur sekali engga sia- sia pengorbanan yg dilakukan hehe Lanjut ke Tahapan Tes selanjutnya yaitu Tes Akademik gambaran soal mungkin tidak bisa saya paparkan contoh soalnya seperti apa soalnya udah lupa sobat maklum lumayan lama kalo ga salah total soal itu 100 ada matematika, fisika, kejuruan juga. Waktu itu pelaksanaan akademik dimulai jam 08:00 di Politeknik Negeri Bandung, pelaksanaan cuman 1 jam gan langsung di umumkan hasilnya jam 4 sore bayangin gan nunggu di kampus habis selesai tes sampe jam 4 akaran ane gan wkwkwkwk dan alhamdulillah saya beserta 2 teman saya lolos ke Tes Psikotes besok. Ga sabar buat nunggu besok saya langsung tidur begitu sampai rumah dan ga lupa juga siapkan bekal buat tempur besok di psikotes, tempat masih sama di Politeknik Negeri Bandung. Waktu itu tes dimulai jam setengah 8 dan selesai itu jam 2 bayangin gan ga dikasih istirahat sama sekali cuma dikasih waktu buat yg mau ke toilet doang tapi ga papa karena pengorbanan masuk PLN udah terlanjur sakit jadi diteruskan saja semangatnya
Berikut Kisi-kisi soal PSIKOTES PLN :
Bagian 1 (50 soal)
Merupakan semacam tes umum yang mencakup semacam tes psikologi dan TPA. Soal-soal nya beragam, mulai dari soal padanan kata, soal cerita sederhana matematika, analisa gambar, perhitungan (tambah, kurang, kali, bagi .red), dan peluang. Semuanya merupakan soal pilihan berganda dengan 5 opsi, dengan alokasi waktu sekitar 50 menit. Soalnya sih nggak sulit, cuma waktu yang diberikan memang agak sempit, so ada sekitar 10 soal yang gak kejawab.. he, ckckck…
Bagian 2 (20 soal)
Merupakan tes berhitung sederhana, dimana semua soal matematika merupakan matematika dasar seperti penjumlahan, perkalian, pembagian bilangan bulat dan pecahan.. (Gampang mah itu, udah bukan luar kepala lagi, udah di pantat). 20 soal selama 7 menit pas..
Bagian 3 (lupa berapa soal, sepertinya 30) Bagian ini merupakan tes padanan kata, dimana setiap soal mempunyai 2 jawaban yang merupakan padanan katanya. Jadi setiap soal ada 2 x 5 opsi jawaban (atas bawah, atas untuk
jawaban kata pertama bawah untuk yang kedua)…
Bagian 4 (kalau ini serius lupa jumlah soalnya)
Sama dengan bagian 3, setiap soal mempunyai 2 deret opsi jawaban, atas dan bawah, dimana masing-masing untuk setiap deret untuk jawaban setiap katanya. Cuma kali ini merupakan korelasi kata, jadi bisa padanan kata, bisa juga lawan katanya..
Bagian 5 (30 soal)
Sama juga dengan bagian 3 dan 4, dimana ada 2 deret jawaban. Tapi pada bagian ini adalah tes analisa gambar. Kita disuruh mencari antara 2
gambar yang mempunyai hubungan kesamaan…
Bagian terakhir (?? soal)
Tes daya ingat, didepan sudah disiapkan 30 kata gatau 25 kata yang nantinya akan ditampilkan deret kata-kata yang dikelompokkan ke 5 (Kalau tidak salah kategori
Belum beres sampai sini kawan kurang lebih ini baru jam 11:00 masih lama dan tes pun belum selesai juga lanjut ke Tahapan Tes Psikologi. Tahapan tes ini cendrung sama dengan tes psikologi yang umumnya dilakukan perusahaan- perusahaan lainnya. Tes ini meliputi deret pauli
(tes koran), Menggambar orang dan pohon, meneruskan gambar atau yang biasa anak gaul bilang Test Wartegg ckcck
Yang pertama dikerjakan waktu itu adalah soal soal tentang karakter diri kita. Tentang: Manakah yang paling dekat dengan sifat anda? dengan pilihan A. Baik, B. Sabar, C. Pemarah. Tes ini kalo menurut saya adalah digunakan untuk memastikan apakah kalian termasuk orang yang konsisten atau plin plan. Mungkin kalian akan menemukan banyak pertanyaan yang sama. Jadi misalnya di depan kalian menjawab bahwa kalian orang yang Pemarah, tapi di pertanyaan yang lain
kalian menjawab bahwa kalian orang yang Sabar.
Kemudian setelah pertanyaan mengenai karakter diri, kalian akan diminta untuk menggambar seorang Manusia Utuh pada selembar kertas
putih kosong. Manusia utuh disini adalah manusia yang mempunyai tangan, kaki, mata, hidung, mulut, rambut dsb. Dan diberi keterangan
siapa orang yang kalian gambar, lengkap dengan umur, jenis kelamin dan hobby-nya. Yang bisa saya tangkap dari tes ini adalah, sebanyak
apakah kalian memberi detail dalam sebuah pengerjaan dan apa impian anda kedepan, jadi saya sangat menyarankan jika anda mengikuti tes
ini jangan sekali-kali menggambar seorang gelandangan, penjahat, atau karakter buruk apapun.
Lalu kita disuruh menggambar lagi, kali ini kita disuruh menggambar pohon yang buahnya tidak ada di daftar. Jadi sebelumnya kita diperlihatkan di depan melalui proyektor mengenai daftar buah2an. Dan karena waktu itu di daftar tidak ada pohon Jambu, jadi saya menggambar pohon tersebut dengan bentuk mirip dengan pohon mangga di depan rumah saya. Sebetulnya mengapa saya menggambar pohon mangga karena banyak teman saya yang sebelumnya mengikuti tes seleksi PLN lebih dulu dari saya
menyarankan hal tersebut, Hhe_ Dalam menggambar pohon ini usahakan pada detail, daun yang rindang, buah, sampai akar yang kokoh. Karena hal ini mempengaruhi
penilaian terhadap karakter anda.
Soal berikutnya kita disuruh meneruskan gambar yang terdapat dalam 8 kotak berbeda. Yang terdapat dalam kotak bisa titik, bulatan besar, garis putus putus, atau coretan menyamping. Setelah digambar, diberi keterangan di bawah gambar tersebut tentang objek yang digambar, dan di pilih mana yang paling disukai, paling tidak disukai, dan yang paling susah.
Yang Terakhir adalah tes crampling / Tes koran (Deret Pauli), itu lho tes yang ngitung angka- angka. Jadi kita dibagi perorang satu lembar kertas A2 yang di dalemnya ada deret-deret angka dari 0 – 9. Yang harus kita lakukan adalah menjumlahkan angka tersebut menurun tiap kolomnya. jadi semisal deret:
2
7
5
9
4
Cara menghitungnya adalah 2 + 7 = 11, tapi kita tulis angka terakhir dari 11 yaitu 1 diantara angka 2 dan 7. Contoh lain 7 + 5 = 12, jadi yg ditulis 2. Begitu seterusnya. Tiap beberapa menit, Pengawas Ujian akan mengatakan “garis” dan jika mendengarnya, maka kita harus menggaris di bawah angka terakhir yang kita hitung. Waktu itu saya mengerjakannya konstan. jadi jarak antara garis pertama, kedua dan seterusnya hampir sama. Jadi pada intinya tes ini adalah untuk melihat kinerja kita dalam mengerjakan suatu
pekerjaan, apakah semangat pada awalnya lalu mengendur di akhir, atau santai santai saja, atau santai, kemudian semangat, atau yang bagus
cepat dan benar. Ingat, mungkin kalian berfikir bahwa mungkin ini tidak akan di cek benar atau tidaknya. Tapi demi kelancaran, berfikirlah bahwa ini akan di cek dengan teliti, jadi akan memicu
kalian untuk mengerjakan tidak hanya dengan cepat, tapi benar.
Alhamdulillah tes hari itu sudah selesai, jam sudah menunjukan pukul 14:00 wib. Siap- siap untuk pulang dan istirahat karena dirasakan otak bagian kiri sudah mulai mengeluarkan asap ¶D wkwkwk huhhhh capenya, alhamdulillah hasilnya menunjukan bahwa saya lolos ke tahap selanjutnya dan rasa sedih yg harus saya terima bahwa ke-2 teman saya ga lolos pada waktu psikotes kemarin. “Mudah-mudahan rejekimu msih banyak diluar sana sobat”
Tes Kesehatan
Dari keseluruhan tes, tes ini yang paling mengerikan, soalnya konon katanya pada tahapan ini bisa gugur 50 % sampai 70 % peserta. Maka sangat perlu diperhatikan untuk mengatur pola hidup sehat anda. Sejak akan mengikuti tes ini saya mulai rajin olah raga, tidak berat asal
berkeringat saja, banyak minum air putih, tidur teratur serta jogging untuk memperlancar darah dan memperbaiki sistem jantung (terutama jika anda perokok berat), Hhe_
Berikut tahapan tes yang dilakukan,
1. Tes Darah & Urine
Sebelumnya kita disuruh puasa mulai jam 8 malam sebelum esoknya kita akan diambil darah dan urine. Yang terpenting dari tes ini adalah hindari makanan berminyak, berkimia, beralkohol, dan berkolestrol tinggi. setidaknya 3 hari sebelum melakukan tes saya memperbanyak minum air putih 3 kali lipat dari biasanya, minum susu bear brand setiap hari untuk membersihkan paru-paru. Tidur teratur agar kadar gula darah dan kolestrol stabil saat tes.
2. Tes Pendengaran
Sebenarnya setelah tes darah dan urine tadi, tidak ada keharusan khusus untuk urut menjalani serangkaian tes yang ada. Yang pasti waktu selama 2 jam itu dapat digunakan untuk menjalan kan tes lain, mana saja, yang sekiranya antreannya sedikit (biar cepet slese). Naik ke lantai 2, saya langsung menjalani tes pendengaran karena sepi. Tes Pendengaran ini intinya buar ngecek apa kamu budek ato ngga. Saya disuruh masuk ke sebuah ruang sempit kedap suara, yang didalamnya hanya ada kursi, kaca dan sebuah tombol. Tugas saya hanya simple, pencet aja tombolnya kalau saya mendengar suara seperti “tuut..” “teett..” dan bunyi2 lainnya. Dan yang perlu diperhatikan adalah, konsentrasi, karena suaranya suangat
pelan. Setelah selesai tes di sana sini masih antre panjang.
3. Jantung & Rontgen
Tes ini lancar lancar aja menurut saya.
Tes jantung seperti biasa, kita disuruh bertelanjang dada, dan ditempeli seperti alat pengukur detak jantung di
sekitar tubuh kita selama 1 menit. Setelah itu langsung antre di ruang rontgen yang ternyata hanya di tes rontgen dada-nya saja, tidak seluruh
tubuh. Jadi tes ini simple menurut saya. Alhasil saya lolos Tes Kesehatan *alhamdulillah*
Dan yang terakhir baru dilaksanakan kemarin adalah….. JENG JENG JENG JENG hahaha biasa ajakali penasaran banget kayaknya wkwk
Banyak berdoa karena Jika Allah berkehendak tidak ada yang tidak mungkin.
WAWANCARA
Tahapan ini tidak sulit karena hanya
menceritakan tentang diri kita, pengalaman kita di kuliah atau di pekerjaan sebelumnya (jika pernah
berkerja). Jangan bohong tapi agak sedikit berlebihan sih tidak apa-apa sebagai bumbu penyedap, Hhe_
Tapi tetap saja, persiapan anda harus matang, pelajari tentang diri anda, profil PLN, kematangan diri anda, kelebihan dan kekurangan diri anda,
dan kesiapan mental anda. Penampilan juga sangat perlu diperhatikan, gerak tubuh, dan kelantangan suara anda sangat memperlihatkan bagaimana karakter anda. Jangan grogi, tunjukkan sikap yang wajar, tegas, dan berdedikasi. Hindari gerakan yang tidak perlu karena akan menimbulkan kesan bahwa anda adalah orang yang plin-plan, tidak dapat dipercaya, atau tidak teguh pendirian, jangan terlalu kaku karena akan memberikan kesan bahwa anda orang yang tertutup. Saya saran kan bagi anda yang ingin melakukan tes ini untuk membaca artikel – artikel yang mengajarkan bagaimana cara menghadapi wawancara yang baik dan persiapan sebelum wawancara, sebab tak ada keberuntungan melainkan saat kesempatan bertemu dengan kesiapan anda.
Dan yang saya tunggu- tunggu adalah hari esok karena besok pengumuman hasil wawancara. Doakan saya sobat semoga perjuangan ga sia- sia sampai disini semoga sampai nanti
DIKLAT PRAJABATAN
1. Seleksi Administrasi,
2. Tes Fisik,
3. Tes Kemampuan Akademik dan Psikotes,
4. Tes Kesehatan,
5. Wawancara,
6. Diklat Prajabatan.
Seleksi administrasi tidak sulit, hanya cukup melengkapi data dan surat surat yang diminta, asal persyaratannya memenuhi pasti lolos. Untuk tahapan tes lainnya saya sarankan agar anda banyak mencari informasi dari teman maupun internet. Itu yang saya lakukan pada saat saya
mengikuti tes penerimaan pegawai PLN.
Seperti halnya pada saat Tes Fisik waktu itu pelaksanaan di laksanakan di Stadion Siliwangi, Bandung karena saya mengikuti seleksi di Bandung. Pelaksanaan itu 2 hari. Hari pertama itu kesehatan awal tes fisik disuruh buka baju sama dokternya tes yg dilakukan semacam berat badan, mata, tensi darah seperti itu. Saya pikir sudah selesai karena saya langsung menuju pakaian saya tercinta, tapi si dokter dengan pede berkata: “Sekarang lepas smuanya, termasuk celana dalamnya”. Whattt…. ?!!@#$. Bugil, telanjang, naked?? am I supposed to do? Dengan hati mencelos, saya lepaskan pakaian satu demi satu, hikz (kek drama cuiy, asli, pergulatan emosional, spiritual dll) Oke, minimal ini demi sebuah perjuangan. Yang ngga disangka sangka lagi, si dokter berkata, “maaf..”, sambil lalu memegang ‘joni’ saya, oh god !!!!. This is my first time that i’m naked in front of others, and the worst is when this person is male and he’s touching yours. Campur aduk rasanya, speechless. Pikiran saya udah macem macem ngga jelas, antara malu, pura pura cuek, pede, Liat Nih !!, dan pengen kabur. Nggak nanggung2 lagi, si dokter minta saya buat nungging (!!@?!%$#^!@#). Untungnya ngga diapa-apain. Memang sih dari segi medis saya tau kalo itu untuk mengecek apakah ada penyakit kelamin atau tidak dan ambein atau
tidak. Tapi….ngga gitu gitu juga kaleee…… Yah, nasi sudah menjadi t*i, jadi saya iklaskan saja dan pasrah dengan keadaan(berasa abis dinodai,
wkwkwkkw). Diluar, orang-orang yang sudah selesai tes fisik pasti mengerti apa yang baru saja saya alami. Dan sedikit bercerita dengan sesama
kontestan mengenai hal ini (wuidih..kek idol aja kontestan, ha ha), saya sedikit lega, minimal ngga cuma saya yg di zolimi, huahahaha….Malah ada yang lebih parah kata salah seorang teman saya disitu. Pas kejadian yang disuruh nungging, ternyata ada juga yang dimasukin kek semacam alat buat nusuk di anus-nya (aarggghhhh,,, ngeri). Antara ngakak dan geli aja dengernya. Disini saya merasa beruntung karena memilih
dokter yang sedikit berumur, ha ha. Namanya juga Medical Checkup, berarti ya di tes semuanya sampai detail. oke cukup tes fisiknya sampai
disini.
Lanjut….. Second today wakakaka
Yang dilakukan pertama kali itu tes ketinggian menaiki tangga kurang lebih 15 meter turun menggunakan tali, gampang banget itu gan hahaha tapi ada juga yg ketakutan ckckckck. Setelah itu lanjut ke tes berikutnya yaitu Lari 12 Menit keliling lapangan, capenya minta ampun gan ga boleh minum lagi sama pegawai PLN nya serasa udah mau pingsan gan, saya sarankan minimal 6 keliling Setelah tes Lari selesai lanjut ke Tes Keseimbangan di suruh nunduk terus puterin badan sendiri kurang lebih 10 kali puteran terus berdiri disuruh jalan ke titik hitam kurang lebih jaraknya 3 meteran, saya baru aja satu langkah udah jatuh gan hahaha maklum mabok instan *ROTFL* selesai itu lanjut ke Push Up, Pull Up, Sit Up. nih gambaran ane ketika Tes Fisik di Stadion Siliwangi
Alhamdulillah Tes Fisik Lolos gan bersyukur sekali engga sia- sia pengorbanan yg dilakukan hehe Lanjut ke Tahapan Tes selanjutnya yaitu Tes Akademik gambaran soal mungkin tidak bisa saya paparkan contoh soalnya seperti apa soalnya udah lupa sobat maklum lumayan lama kalo ga salah total soal itu 100 ada matematika, fisika, kejuruan juga. Waktu itu pelaksanaan akademik dimulai jam 08:00 di Politeknik Negeri Bandung, pelaksanaan cuman 1 jam gan langsung di umumkan hasilnya jam 4 sore bayangin gan nunggu di kampus habis selesai tes sampe jam 4 akaran ane gan wkwkwkwk dan alhamdulillah saya beserta 2 teman saya lolos ke Tes Psikotes besok. Ga sabar buat nunggu besok saya langsung tidur begitu sampai rumah dan ga lupa juga siapkan bekal buat tempur besok di psikotes, tempat masih sama di Politeknik Negeri Bandung. Waktu itu tes dimulai jam setengah 8 dan selesai itu jam 2 bayangin gan ga dikasih istirahat sama sekali cuma dikasih waktu buat yg mau ke toilet doang tapi ga papa karena pengorbanan masuk PLN udah terlanjur sakit jadi diteruskan saja semangatnya
Berikut Kisi-kisi soal PSIKOTES PLN :
Bagian 1 (50 soal)
Merupakan semacam tes umum yang mencakup semacam tes psikologi dan TPA. Soal-soal nya beragam, mulai dari soal padanan kata, soal cerita sederhana matematika, analisa gambar, perhitungan (tambah, kurang, kali, bagi .red), dan peluang. Semuanya merupakan soal pilihan berganda dengan 5 opsi, dengan alokasi waktu sekitar 50 menit. Soalnya sih nggak sulit, cuma waktu yang diberikan memang agak sempit, so ada sekitar 10 soal yang gak kejawab.. he, ckckck…
Bagian 2 (20 soal)
Merupakan tes berhitung sederhana, dimana semua soal matematika merupakan matematika dasar seperti penjumlahan, perkalian, pembagian bilangan bulat dan pecahan.. (Gampang mah itu, udah bukan luar kepala lagi, udah di pantat). 20 soal selama 7 menit pas..
Bagian 3 (lupa berapa soal, sepertinya 30) Bagian ini merupakan tes padanan kata, dimana setiap soal mempunyai 2 jawaban yang merupakan padanan katanya. Jadi setiap soal ada 2 x 5 opsi jawaban (atas bawah, atas untuk
jawaban kata pertama bawah untuk yang kedua)…
Bagian 4 (kalau ini serius lupa jumlah soalnya)
Sama dengan bagian 3, setiap soal mempunyai 2 deret opsi jawaban, atas dan bawah, dimana masing-masing untuk setiap deret untuk jawaban setiap katanya. Cuma kali ini merupakan korelasi kata, jadi bisa padanan kata, bisa juga lawan katanya..
Bagian 5 (30 soal)
Sama juga dengan bagian 3 dan 4, dimana ada 2 deret jawaban. Tapi pada bagian ini adalah tes analisa gambar. Kita disuruh mencari antara 2
gambar yang mempunyai hubungan kesamaan…
Bagian terakhir (?? soal)
Tes daya ingat, didepan sudah disiapkan 30 kata gatau 25 kata yang nantinya akan ditampilkan deret kata-kata yang dikelompokkan ke 5 (Kalau tidak salah kategori
Belum beres sampai sini kawan kurang lebih ini baru jam 11:00 masih lama dan tes pun belum selesai juga lanjut ke Tahapan Tes Psikologi. Tahapan tes ini cendrung sama dengan tes psikologi yang umumnya dilakukan perusahaan- perusahaan lainnya. Tes ini meliputi deret pauli
(tes koran), Menggambar orang dan pohon, meneruskan gambar atau yang biasa anak gaul bilang Test Wartegg ckcck
Yang pertama dikerjakan waktu itu adalah soal soal tentang karakter diri kita. Tentang: Manakah yang paling dekat dengan sifat anda? dengan pilihan A. Baik, B. Sabar, C. Pemarah. Tes ini kalo menurut saya adalah digunakan untuk memastikan apakah kalian termasuk orang yang konsisten atau plin plan. Mungkin kalian akan menemukan banyak pertanyaan yang sama. Jadi misalnya di depan kalian menjawab bahwa kalian orang yang Pemarah, tapi di pertanyaan yang lain
kalian menjawab bahwa kalian orang yang Sabar.
Kemudian setelah pertanyaan mengenai karakter diri, kalian akan diminta untuk menggambar seorang Manusia Utuh pada selembar kertas
putih kosong. Manusia utuh disini adalah manusia yang mempunyai tangan, kaki, mata, hidung, mulut, rambut dsb. Dan diberi keterangan
siapa orang yang kalian gambar, lengkap dengan umur, jenis kelamin dan hobby-nya. Yang bisa saya tangkap dari tes ini adalah, sebanyak
apakah kalian memberi detail dalam sebuah pengerjaan dan apa impian anda kedepan, jadi saya sangat menyarankan jika anda mengikuti tes
ini jangan sekali-kali menggambar seorang gelandangan, penjahat, atau karakter buruk apapun.
Lalu kita disuruh menggambar lagi, kali ini kita disuruh menggambar pohon yang buahnya tidak ada di daftar. Jadi sebelumnya kita diperlihatkan di depan melalui proyektor mengenai daftar buah2an. Dan karena waktu itu di daftar tidak ada pohon Jambu, jadi saya menggambar pohon tersebut dengan bentuk mirip dengan pohon mangga di depan rumah saya. Sebetulnya mengapa saya menggambar pohon mangga karena banyak teman saya yang sebelumnya mengikuti tes seleksi PLN lebih dulu dari saya
menyarankan hal tersebut, Hhe_ Dalam menggambar pohon ini usahakan pada detail, daun yang rindang, buah, sampai akar yang kokoh. Karena hal ini mempengaruhi
penilaian terhadap karakter anda.
Soal berikutnya kita disuruh meneruskan gambar yang terdapat dalam 8 kotak berbeda. Yang terdapat dalam kotak bisa titik, bulatan besar, garis putus putus, atau coretan menyamping. Setelah digambar, diberi keterangan di bawah gambar tersebut tentang objek yang digambar, dan di pilih mana yang paling disukai, paling tidak disukai, dan yang paling susah.
Yang Terakhir adalah tes crampling / Tes koran (Deret Pauli), itu lho tes yang ngitung angka- angka. Jadi kita dibagi perorang satu lembar kertas A2 yang di dalemnya ada deret-deret angka dari 0 – 9. Yang harus kita lakukan adalah menjumlahkan angka tersebut menurun tiap kolomnya. jadi semisal deret:
2
7
5
9
4
Cara menghitungnya adalah 2 + 7 = 11, tapi kita tulis angka terakhir dari 11 yaitu 1 diantara angka 2 dan 7. Contoh lain 7 + 5 = 12, jadi yg ditulis 2. Begitu seterusnya. Tiap beberapa menit, Pengawas Ujian akan mengatakan “garis” dan jika mendengarnya, maka kita harus menggaris di bawah angka terakhir yang kita hitung. Waktu itu saya mengerjakannya konstan. jadi jarak antara garis pertama, kedua dan seterusnya hampir sama. Jadi pada intinya tes ini adalah untuk melihat kinerja kita dalam mengerjakan suatu
pekerjaan, apakah semangat pada awalnya lalu mengendur di akhir, atau santai santai saja, atau santai, kemudian semangat, atau yang bagus
cepat dan benar. Ingat, mungkin kalian berfikir bahwa mungkin ini tidak akan di cek benar atau tidaknya. Tapi demi kelancaran, berfikirlah bahwa ini akan di cek dengan teliti, jadi akan memicu
kalian untuk mengerjakan tidak hanya dengan cepat, tapi benar.
Alhamdulillah tes hari itu sudah selesai, jam sudah menunjukan pukul 14:00 wib. Siap- siap untuk pulang dan istirahat karena dirasakan otak bagian kiri sudah mulai mengeluarkan asap ¶D wkwkwk huhhhh capenya, alhamdulillah hasilnya menunjukan bahwa saya lolos ke tahap selanjutnya dan rasa sedih yg harus saya terima bahwa ke-2 teman saya ga lolos pada waktu psikotes kemarin. “Mudah-mudahan rejekimu msih banyak diluar sana sobat”
Tes Kesehatan
Dari keseluruhan tes, tes ini yang paling mengerikan, soalnya konon katanya pada tahapan ini bisa gugur 50 % sampai 70 % peserta. Maka sangat perlu diperhatikan untuk mengatur pola hidup sehat anda. Sejak akan mengikuti tes ini saya mulai rajin olah raga, tidak berat asal
berkeringat saja, banyak minum air putih, tidur teratur serta jogging untuk memperlancar darah dan memperbaiki sistem jantung (terutama jika anda perokok berat), Hhe_
Berikut tahapan tes yang dilakukan,
1. Tes Darah & Urine
Sebelumnya kita disuruh puasa mulai jam 8 malam sebelum esoknya kita akan diambil darah dan urine. Yang terpenting dari tes ini adalah hindari makanan berminyak, berkimia, beralkohol, dan berkolestrol tinggi. setidaknya 3 hari sebelum melakukan tes saya memperbanyak minum air putih 3 kali lipat dari biasanya, minum susu bear brand setiap hari untuk membersihkan paru-paru. Tidur teratur agar kadar gula darah dan kolestrol stabil saat tes.
2. Tes Pendengaran
Sebenarnya setelah tes darah dan urine tadi, tidak ada keharusan khusus untuk urut menjalani serangkaian tes yang ada. Yang pasti waktu selama 2 jam itu dapat digunakan untuk menjalan kan tes lain, mana saja, yang sekiranya antreannya sedikit (biar cepet slese). Naik ke lantai 2, saya langsung menjalani tes pendengaran karena sepi. Tes Pendengaran ini intinya buar ngecek apa kamu budek ato ngga. Saya disuruh masuk ke sebuah ruang sempit kedap suara, yang didalamnya hanya ada kursi, kaca dan sebuah tombol. Tugas saya hanya simple, pencet aja tombolnya kalau saya mendengar suara seperti “tuut..” “teett..” dan bunyi2 lainnya. Dan yang perlu diperhatikan adalah, konsentrasi, karena suaranya suangat
pelan. Setelah selesai tes di sana sini masih antre panjang.
3. Jantung & Rontgen
Tes ini lancar lancar aja menurut saya.
Tes jantung seperti biasa, kita disuruh bertelanjang dada, dan ditempeli seperti alat pengukur detak jantung di
sekitar tubuh kita selama 1 menit. Setelah itu langsung antre di ruang rontgen yang ternyata hanya di tes rontgen dada-nya saja, tidak seluruh
tubuh. Jadi tes ini simple menurut saya. Alhasil saya lolos Tes Kesehatan *alhamdulillah*
Dan yang terakhir baru dilaksanakan kemarin adalah….. JENG JENG JENG JENG hahaha biasa ajakali penasaran banget kayaknya wkwk
Banyak berdoa karena Jika Allah berkehendak tidak ada yang tidak mungkin.
WAWANCARA
Tahapan ini tidak sulit karena hanya
menceritakan tentang diri kita, pengalaman kita di kuliah atau di pekerjaan sebelumnya (jika pernah
berkerja). Jangan bohong tapi agak sedikit berlebihan sih tidak apa-apa sebagai bumbu penyedap, Hhe_
Tapi tetap saja, persiapan anda harus matang, pelajari tentang diri anda, profil PLN, kematangan diri anda, kelebihan dan kekurangan diri anda,
dan kesiapan mental anda. Penampilan juga sangat perlu diperhatikan, gerak tubuh, dan kelantangan suara anda sangat memperlihatkan bagaimana karakter anda. Jangan grogi, tunjukkan sikap yang wajar, tegas, dan berdedikasi. Hindari gerakan yang tidak perlu karena akan menimbulkan kesan bahwa anda adalah orang yang plin-plan, tidak dapat dipercaya, atau tidak teguh pendirian, jangan terlalu kaku karena akan memberikan kesan bahwa anda orang yang tertutup. Saya saran kan bagi anda yang ingin melakukan tes ini untuk membaca artikel – artikel yang mengajarkan bagaimana cara menghadapi wawancara yang baik dan persiapan sebelum wawancara, sebab tak ada keberuntungan melainkan saat kesempatan bertemu dengan kesiapan anda.
Dan yang saya tunggu- tunggu adalah hari esok karena besok pengumuman hasil wawancara. Doakan saya sobat semoga perjuangan ga sia- sia sampai disini semoga sampai nanti
DIKLAT PRAJABATAN
No comments:
Post a Comment